BANDARLAMPUNG – Memasuki akhir tahun 2023, Pemda Kabupaten Lampung Barat (Lambar) memperoleh kucuran dana segar sebanyak Rp112 miliar. Kran bantuan tersebut berasal dari APBD Lampung sebanyal Rp42 miliar, serta Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) RI.
Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi menyatakan, APBD Lampung 2023 sudah menyiapkan anggaran sebanyak Rp42 miliar untuk pembangunan ruas jalan yang ada di Kabupaten Lampung Barat.
“Anggaran tersebut difokuskan untuk membangun ruas jalan yang dianggap prioritas pembangunan, seperti ruas jalan Simpang Trimulyo-Bungin Kecamatan Gedung Surian-Kelurahan Tugu Sari Kecamatan Sumber Jaya, Pekon Balak Kecamatan Batu Brak-Kecamatan Suoh,” kata Gubernur, Jum’at (13/11/2023).
Sejumlah ruas jalan tersebut, kata Gubernur, ditarget selesai pada tahun 2024 mendatang. Namun Gubernur tidak menekankan pada bulan apa pengerjaan perbaikan jalan tersebut bisa rampung.
Penjelasan langsung dari Gubernur Arinal ini disampaikan saat menghadiri kegiatan pengajian akbar di lapangan Sukajadi, Pekon Suoh, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Lampung Barat.
Acara ini menghadirkan penceramah kondang Ust. Wijayanto, serta dihadiri Anggota DPD RI Abdul Hakim, Ketua Komisi V DPRD Provinsi Lampung Yanuar Irawan dan sejumlah Kepala Perangkat Dearah Provinsi Lampung.
Berkaitan dengan bantuan DAK, kucuran dana sebesar Rp70 miliar diberikan oleh Kemendag RI, dan diterima langsung Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Lampung Barat. Tujuannya, sebagai bantuan untuk pembangunan pasar tematik wisata.
“Untuk tahun 2024, dari 519 kabupaten atau kota di Indonesia, hanya tiga kabupaten yang direncanakan memperoleh alokasi dana. Yaitu, Kabupaten Lampung Barat dan Kabupaten Pasuruan, Provinsi Jawa Timur,” kata Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat, Nukman, Jum’at (13/11/2023).
Ia merasa bersyukur, pasalnya pemerintah pusat sangat mengapresiasi konsep pengembangan pasar tematik wisata. “Pasar ini menggabungkan tiga elemen utama, yaitu belanja, wisata, dan budaya,” kata dia.
Diharapkan, pengembangan pasar tematik wisata yang direncanakan akan akan dibangun di kawasan wisata Lumbok Seminung Resort ini, cepat selesai serta dapat meningkatkan daya tarik wisata Lampung Barat, hingga meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, promosi pemasaran UMKM, penyediaan lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi, investasi, peningkatan infrastruktur, pelestarian budaya dan lingkungan.
Sebelumnya, Pj Bupati Lampung Barat Nukman didampingi Kepala dinas Koperindag Tri Umaryani telah memaparkan final terkait rencana alokasi anggaran dana alokasi khusus pasar tematik wisata ini, di Kantor Kementerian Perdagangan RI, Jakarta Pusat.
Pemaparan tersebut dihadiri oleh beberapa lintas Kementerian/Lembaga (KL), seperti Bappenas, Kementerian Perdagangan, Perindustrian, dan Kemendagri. Dan, hasilnya sungguh memuaskan hingg Kemendag RI bersedia mengucurkan dana segar. (*)