Bandarlampung – Sebanyak 244 guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Kota Bandarlampung akhirnya dapat mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) di tahun 2024.
Dari 224 orang, 112 guru sudah mengabdi selama 10 sampai 20 tahun dan 132 guru sudah mengabdi selama 5-10 tahun.
Sebelumnya, guru agama yang mengikuti Program PPG hanya sekitar 15 orang di setiap tahun nya di danai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Namun, melalui perjuangan Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) akhirnya PPG dapat dilaksanakan di tahun 2024 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Bandarlampung.
Perjuangan AGPAII berawal dari keprihatinan daftar tunggu PPG melalui APBN bisa mencapai daftar tunggu 30 tahun sehingga AGPAII dan TIM yang dibentuk untuk PPG pada APBD Kota Bandar Lampung.
Tina Fitriani, Pembina Perjuangan PPG GPAI Kota Bandarlampung menyampaikan, mewakili seluruh guru agama berterimakasih atas hasil yang diraih untuk memperjuangkan nasib para guru Agama yang ada di Kota Bandarlampung.
“Terimakasih kepada AGPAII yang sudah menaungi TIM, dan menyatukan GPAI, Alhamdulillah PPG APBD kota Bandarlampung akan di adakan di Batch 1 tahun 2024,” ucapnya.
Selain itu, Tina berharap dengan dilaksanakan PPG dengan APBD Kota Bandarlampung di tahun 2024 dapat terlaksana kembali di tahun yang akan datang.
“Mudah-mudahan dengan dilaksanakan PPG, dapat menjadikan guru agama lebih baik lagi kedepannya dalam mengabdi diri di dunia pendidikan,” harapnya.
Diketahui, dengan ditunjuk nya Pembina Perjuangan PPG GPAI Kota Bandarlampung dan di dukung oleh DPW AGPAII sehingga Pemerintah kota bandar Lampung membantu guru PAI untuk menganggarkan pada APBD dengan jumlah anggaran sebesar 1.220.000.000 untuk melaksanakan PPG di tahun 2024.