Bandarlampung, 26/8/2023–Kepulangan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait meninggalkan duka yang mendalam bagi seluruh Anak Indonesia. Guru SMKN 8 Bandarlampung Joko Arianto mengaku kehilangan sosok yang berdedikasi memberikan perlindungan kepada anak di Indonesia hingga akhir hayatnya.
“Atas meninggalnya beliau tentu dunia perlindungan anak sangat bersedih namun ini adalah sudah kehendak yang Kuasa, selamat jalan Opung Arist Merdeka Sirait, guru dan motivator hebat kami, Terimakasih atas perhatian dan dedikasinya selama ini,” kata Joko, Sabtu (26/8).
Menurutnya, kiprah Opung Arist Merdeka Sirait tidak diragukan lagi di dunia perlindungan anak, sejak berdirinya Komnas Anak tahun 1998 bersama Kak Seto Mulyadi. Bahkan sejak 2010 hingga akhir hayatnya menjabat sebagai Ketua Komnas Perlindungan Anak.
“Terakhir berdasarkan Forum Nasional V Perlindungan Anak di Danau Toba – Sumatera Utara (8-10 September 2022) beliau kembali terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komnas Anak Periode 2022-2027,” ujarnya.
Joko mengaku terakhir berkomunikasi dengan mendiang Arist Merdeka Sirait pada 17 Oktober 2019 lalu dalam rangka merayakan hari anak di Kota Bandar Lampung dengan tema Save our tradisional games. “Beliau berpesan agar acara terus dilaksanakan untuk memotivasi Anak Indonesia dan memberikan edukasi terbaik untuk anak. Pesan lain yang masih terngiang di telinga saya yakni memberikan perlindungan kepada anak Indonesia adalah bentuk lain dari bela negara,” jelasnya.
“Mari anak Indonesia untuk kita doakan bersama. Dan mohon dimaafkan atas segala kesalahan beliau,”ungkap Joko Arianto.
