Halut – Kodim 1508/Tobelo laksanakan penanaman Mangrove Nasional secara serentak oleh jajaran TNI seluruh Indonesia yang di pimpin oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo melalui video conference, Senin (15/5).
Kegiatan berlangsung di Pantai Tanjung Pilawang Desa Gura Kecamatan Tobelo Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara yang juga diikuti oleh sejumlah Forum Komunikasi Unsur Pimpinan Daerah (Forkompinda) setempat.
Hadir Bupati Halmahera Utara diwakili Sekda E. J. Papilaya, Dandim 1508/Tobelo diwakili Kasdim 1508/Tbl Mayor Inf Rusmin Nuryadin, Kapolres Halut Moh. Zulfikar Iskandar, Kajari diwakili Kasi Pidum Maradona, Wakapolres Kompol Andreas Adi Febrianto, Kadis DLH Pemkab Halmahera Utara Yudihard Noya, para Perwira Kodim 1508/Tobelo, para Perwira Polres Halut, personel Ba/Ta Kodim 1508/Tobelo, personel Polres Halut, Kades Gura Jansen A. Hamaruku dan masyarakat.
Komandan Kodim 1508/Tobelo yang di wakili Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Rusmin Nuryadin dalam sambutannya menyampaikan, mengucapkan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah hadir dalam kegiatan penanaman Mangrove ini.
“Penanaman secara serentak yang dilaksanakan dari Sabang sampai Merauke untuk melestarikan alam khususnya pesisir pantai agar terhindar dari abrasi,” jelas dia.
Kata dia, dimana hutan mangrove mempunyai keistimewaan dalam berbagai hal, baik dari aspek fisik, ekologi dan ekonomi. Dari sisi fisik, mangrove berakar banyak dan batangnya kokoh mampu mencegah bahaya tsunami, ombak, dan abrasi air laut.
Serta dari sisi ekologi mangrove berfungsi sebagai filter polusi air dan udara, karena dapat tumbuh pada kondisi tanah berlumpur, limbah dan menyerap polutan, asap dari udara.
“Mangrove sebagai habitat tempat hidup dan berkembang biak berbagai jenis ikan dan biota laut lainnya,” ujarnya.
Harapannya, output dari momen nasional ini dapat meningkatkan kesadaran kita bersama dalam menjaga dan merawat kelestarian hutan mangrove, demi kelangsungan pantai.