Sampah Menumpuk di Pasar Panaragan Jaya, Bau nya Mengundang Lalat

Tulang Bawang Barat – Sampah pasar Panaragan jaya menumpuk setelah lebaran idul Fitri tahun 2023, penumpukan sampah diduga bukan hanya sampah dari pedagang dipasar melainkan menjadi tempat pembuangan sampah warga seputar bahkan juga masyarakat yang jauh dari lokasi pasar seperti yang terlihat digambar.

Pedagang daging dan penggilingan daging yang kiosnya berdekatan dengan lokasi sampah (AS) mengeluh, “sampah ini ada dari sebelum lebaran sampai hari ini, habis lebaran ini yang lumayan banyak tumpukan sampai mengundang lalat-lalat dan saya tidak berani gantung-gantung daging,

Lanjutnya , ” Sampah ini menganggu pedagang dan pembeli apa lagi baunya mengundang lalat. Kalau bisa ya.. harus bersih, kalau bisa dijaga jangan sampai numpuk biar lalat tidak banyak dan pedagang nyaman.” Kesahnya.

Rilman SH lurah Panaragan jaya menghimbauan agar pasar bisa dikelola dengan bersih, bagus dan tertata karena kelurahan tidak diberikan hak untuk menatanya sepenuhnya dikelola oleh koperindag, “Harapan dari kami kelurahan, pasar bisa tertata rapi juga bersih dan kepada dinas terkait terutama koperindag agar pasar bisa dikendalikan, “pungkasnya

Lanjut Rilman terkait permasalahan warga seputar yang membuang sampah dilokasi sampah pasar karena tempat pembuangan sampah untuk masyarakat tidak ada dan ini akan menjadi PR buat pemerintah Tubaba mengingat Panaragan jaya merupakan kota kabupaten. “upaya kami kelurahan terkait sampah masyarakat kami sudah meminta dinas lingkungan hidup untuk membentuk petugas sampah, di setiap RW sudah dibentuk dan sosialisasi agar jangan membuang sampah di pasar.

Kita juga sudah kerjasama dengan puskesmas agar bisa membuat lobang dibelakang, karena kelurahan panaragan jaya ini tidak ada tepat pembuangan sampah sementara (TPS). Pembuangan sudah membudaya disitu jadi masyarakat kesitu dan kenapa masyarakat tertarik membuang disitu karena sudah dikelola lingkungan hidup dan sudah dibuatkan tempat. Seandainya ada tempat lain maka masyarakat tidak akan membuang disitu.” Rilman mengakhiri. (Nurul)

Pos terkait